Stretch mark adalah bagian normal dari pubertas yang dialami remaja. Pada masa pubertas, tubuh remaja umumnya tumbuh dengan pesat. Kondisi ini dapat menyebabkan remaja mulai memiliki jaringan parut, terutama di sekitar payudara, paha, pinggul, dan bokong.

Stretch mark lebih sering terjadi pada gadis remaja. Namun, stretch mark juga bisa terjadi pada remaja. Beberapa remaja yang mengalami obesitas dan ingin membentuk tubuhnya dengan free lifting rentan terhadap stretch mark.

Stretch mark pada remaja awalnya berwarna merah dengan tekstur yang berbeda dengan kulit di sekitarnya.Tampak berupa garis tipis. Seiring waktu, stretch mark biasanya memudar dan hilang dengan sendirinya saat kulit beregenerasi.

Dari hasil pencarian, kebanyakan orang menyarankan untuk menggunakan ampas kopi, lemon, vitamin E, krim, atau penghilang stretch mark alami. Kedengarannya menjanjikan, tetapi menurut Mayo Clinic, menggunakan bahan-bahan alami untuk menghilangkan stretch mark tidak banyak membantu.

Sulit untuk menghilangkan stretch mark sepenuhnya tanpa bantuan dokter kulit atau ahli bedah plastik. Namun kita harus jeli dalam memilih dokter yang kompeten. Klinik kecantikan ternama biasanya memiliki kriteria tinggi dalam proses recruitment Indonesia.

Secara medis, ada beberapa cara menghilangkan stretch mark remaja.

1. Menggunakan krim retinoid untuk menunjang produksi kolagen di kulit

2. Terapi sinar dan laser untuk merangsang produksi kolagen atau elastin di kulit

3. Prosedur mikrodermabrasi atau terapi untuk memperbaiki lapisan kulit sehingga bisa tampak seperti sedia kala

Jika Anda tidak tahu cara terbaik untuk menghilangkan stretch mark di usia remaja, kami sarankan untuk mengunjungi Heystetik.